aku hampir tidak tahu apa yang harus aku mulai. aku kacau. aku tidak menemukan titik kebahagiaan lagi sejak salah satu anggota dibagian terpenting ini pergi. ibu.
aku merasa aku selalu salah, apa yang aku lakukan tidak akan pernah ada benarnya. aku tidak ada pembela. pembelaku pergi.
aku tidak tahu apa yang mereka inginkan, yang jelas aku benar-benar tertekan. aku di dikte aku benar-benar dicetak untuk mengikuti mau mereka. semua kegiatan, bahkan teman saja selalu dikritik.
aku rindu....
aku rindu bahagia lagi.
curahan tetes air mata ini tidak akan pernah bisa merubah apapun, aku ingin seperti anak-anak yang lainnya. aku ingin menjadi yang dibanggakan tapi tidak pernah sekalipun mereka bangga terhadapku, aku ini apa? aku bukan boneka tangan yang dengan seenaknya di gerakkan, aku ingin bebas. aku ingin bebas berkreasi aku ingin bebas menjadi apapun yang aku mau.
mengapa yang aku lakukan selalu di kritik? mengapa yang aku perbuat itu salah? bahkan aku mengikuti lomba dan menjadi pemenangpun aku masih menjadi tersangka kesalahan.
Tuhan, aku percaya skenariomu lebih indah. namun percayalah aku benar-benar letih dengan semua ini. aku mencoba mengerti dan menerima
tp mengapa tetap saja aku selalu salah?
Kamis, 31 Maret 2016
Jumat, 18 Maret 2016
Hai masa depan!
“Cinta itu indah, jika bagimu tidak, mungkin kamu salah milih pasangan.” - Pidi BaiqKepadamu dimasa depanku..
aku tidak tahu siapa dan aku tidak ingin menerkamu
aku hanya menyampaikan pesan yang aku tulis ini
aku tidak pernah menyesali kesalahan dengan siapa aku memulai
tapi mereka mengajarkanku banyak hal
kesabaran, keikhlasan dan juga kepercayaan dan pengertian
Hai! kali ini aku masih belajaar itu, jika kamu tidak menghargai akupun tidak perduli
cinta itu indah karena cinta itu "saling"
Kepadamu...
kelak, aku akan bersungguh-sungguh menjadi yang terbaik.
karena buah hatimu berhak keluar dari rahim wanita cerdas.
aku akan patuh dan berusaha menjadi makmum mu.
sekarang,
biarkanlah aku menjelajahi duniaku
dengan siapapun aku sedang menikmati hidup
aku akan selalu membahagiakannya
karena aku belajar agar bisa membahagiakanmu
aku akan menerima kekurangannya
karena aku belajar menerima kekuranganmu kelak.
jika aku tidak mencarimu, bukan berarti aku tidak berusaha.
aku hanya berusaha membuatmu menemukanku yang sedang menunggu.
jika kali ini aku salah memilih pasangan,
sempurnakanlah aku nanti.
jika kali ini aku salah memilih pasangan,
benarkanlah didalam hubungan kita nanti.
jika kali ini aku salah memilih pasangan,
percayalah! aku sedang berusaha menjadi yang terbaik untuk pasanganku dimasakini.
agar meski berbeda ruang dan waktu kelak kau akan belajar menjadi yang terbaik untukku.
Begitu pula aku...
Pesulap Rasa
Rasa rinduku meluap, entah aku harus berbuat apa. Aku tak tau aku harus berkata apa padanya, aku takut dia bosan dengan rinduku.
Terkadang aku berfikir, bagaimana caranya agar dia tau rasaku inI, tetapi Tuhan memukul pelan kepalaku dengan sebuah momen yang sampai sekarang masih aku ingat dan akan selalu teringat.
Bagiku dia seperti pesulap yang dengan pandainya merubah rasaku dengan cepat dan dia pun sangat mengerti rasaku.
Aku terkagum oleh hebatnya, dia mengerti rinduku tanpa aku berkata sedikitpun, dia mengerti rasa sayangku tanpa aku menjelaskan semua rasaku, sekalipun aku tidak menunjukan.
Tapi ada satu hal yang tidak pernah dia mau tau, dia tidak pernah mau mendengar rasa cemburuku.
Monster.. Bagaimana kalau aku sedang cemburu? Karena aku tidak sepandai-pandainya pencemburu, karena aku tau rasa cemburuku membuatmu kesal.
Aku selalu mengingat pesanmu "Hati-hati dengan rasa cemburu". Aku akui rasa percayamu luar biasa, dan aku ingin menjadi seperti kau
Langganan:
Postingan (Atom)